Pages

Kamis, 02 September 2010

Mengenal Hypnosis

Definisi Hypnosis

Kata "hypnosis" pertama kali diperkenalkan oleh James Braid, seorang dokter ternama di Inggris yang
hidup antara tahun 1795 - 1860. Sebelum masa James Braid, hypnosis dikenal dengan nama Mesmerism
atau Magnetism. Di Indonesia, hypnosis disebut dengan hipnotis, hipnotisme atau hipnosis. Anda tidak perlu
bingung. Semua kata tersebut merujuk pada arti yang sama.

Selain istilah hypnosis, mungkin Anda juga sering mendengar istilah hipnoterapi atau hypnotherapy. Nah,
Apa bedanya? Definisi simple-nya, Hipnoterapi adalah suatu teknik terapi pikiran menggunakan hipnosis.
Seorang yang bisa menghipnotis (untuk tujuan apapun) disebut “hypnotist”. Sedangkan orang yang ahli
dalam menggunakan hipnosis untuk terapi disebut "hypnotherapist". Seseorang yang bisa menghipnotis
belum tentu bisa melakukan hipnoterapi dengan benar dan efektif. Dengan kata lain, tidak semua
hypnotist adalah hypnotherapist. Namun hypnotherapist pastilah hypnotist

Hypnosis berasal dari kata "hypnos" yang merupakan nama dewa tidur orang Yunani. Namun perlu
dipahami bahwa kondisi hypnosis tidaklah sama dengan tidur. Orang yang sedang tidur tidak menyadari
dan tidak bisa mendengar suara-suara disekitarnya. Sedangkan orang dalam kondisi hypnosis, meskipun
tubuhnya beristirahat (seperti tidur), ia masih bisa mendengar dengan jelas dan merespon informasi yang
diterimanya.

Hypnosis telah dipelajari secara ilmiah lebih dari 200 tahun. Banyak studi klinis dan eksperimental
mencoba menentukan apa yang paling unik dari hypnosis dibanding fenomena mental lainnya. Keunikan
ini perlu dipahami untuk merumuskan sebuah definisi hypnosis yang akurat. Namun sampai sekarang,
definisi hypnosis yang diungkapkan setiap tokoh masih berbeda-beda. Semua orang setuju adanya
sesuatu yang dinamakan hypnosis, tapi berbeda pendapat mengenai apa itu hypnosis. Beberapa definisi
tentang hypnosis yang pernah diungkapnya diantaranya

 Hypnosis adalah suatu kondisi yang menyerupai tidur yang dapat secara sengaja dilakukan
kepada seseorang, di mana seseorang yang dihipnotis bisa menjawab pertanyaan yang
diajukan, serta menerima sugesti dengan tanpa perlawanan.

 Hypnosis adalah teknik atau praktek dalam mempengaruhi orang lain untuk masuk ke dalam
kondisi trance hypnosis.

 Hypnosis adalah suatu kondisi di mana perhatian menjadi sangat terpusat sehingga tingkat
sugestibilitas (daya terima saran) meningkat sangat tinggi.

 Hypnosis adalah seni komunikasi untuk mempengaruhi seseorang sehingga mengubah tingkat
kesadarannya, yang dicapai dengan cara menurunkan gelombang otak dari Beta menjadi
Alpha dan Theta.

 Hypnosis adalah seni komunikasi untuk meng-eksplorasi alam bawah sadar

 Hypnosis adalah kondisi kesadaran yang meningkat

Semua definisi di atas benar, karena menandakan salah satu atau beberapa gejala dari kondisi hypnosis.
Akan tetapi apa yang diungkapkan diatas belum bisa mencerminkan apa yang paling unik dari hypnosis
yang berbeda dari kondisi mental lain. Sebab itu, saya memilih menggunakan definisi hypnosis yang
dibuat oleh U.S. Department of Education, Human Services Division, dikatakan bahwa; “Hypnosis is the bypass
of the critical factor of the conscious mind followed by the establishment of acceptable selective thinking”
atau “Hypnosis adalah penembusan faktor kritis pikiran sadar diikuti dengan diterimanya suatu pemikiran
atau sugesti”.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Online Project management